Kia Menggoda Potensi Penggantian Stinger: Sedan Sport Listrik Baru

40

Kia telah merilis gambar teaser dari kendaraan listrik empat pintu yang ramping yang mungkin menandakan kedatangan penerus sedan Stinger yang dihentikan produksinya. Pratinjau tersebut, yang dibagikan di media sosial, telah memicu spekulasi tentang model baru yang berfokus pada performa di jajaran Kia.

Desain dan Proporsi

Teaser tersebut memperlihatkan garis atap yang sangat miring dan jarak sumbu roda yang panjang dengan overhang yang minimal. Proporsi ini menunjukkan penyimpangan dari tata letak mesin depan dan penggerak roda belakang tradisional Stinger, dan mengarah ke powertrain serba listrik. Profil kendaraan ini hampir seperti supercar, dengan kaca depan yang sangat bersandar dan mengalir mulus ke atap.

Desainnya juga menampilkan bahu berotot yang mengingatkan pada EV4 dan lampu siang hari khas yang memanjang dari depan hingga kaca spion berbasis kamera. Di dalam, terlihat kuk kemudi yang menandakan sistem steer-by-wire dengan persneling variabel, mirip dengan yang terdapat pada Lexus RZ.

Posisi dan Nama Potensial

Kia belum mengonfirmasi nama kendaraan atau tanggal pengungkapannya, namun pengamat industri memperkirakan kendaraan tersebut mungkin diposisikan di antara EV6 dan EV9 sebagai EV7 atau EV8. Hal ini sejalan dengan pernyataan Presiden Kia Ho Sung Song sebelumnya yang menyatakan minatnya untuk menciptakan mobil halo listrik berperforma tinggi untuk meningkatkan citra mereknya.

Warisan Stinger

Calon penerusnya adalah Stinger, yang pernah menjadi model performa andalan Kia, dihentikan produksinya pada tahun 2023 setelah penjualan sederhana. Stinger asli, yang diluncurkan pada tahun 2017, merupakan titik balik yang signifikan bagi merek tersebut, menawarkan fastback penggerak roda belakang dengan penyetelan dari mantan insinyur BMW M dan pilihan mesin yang bertenaga. Meskipun mendapat pujian kritis, kinerja pasarnya terbatas.

Masa Depan yang Tidak Pasti

Penundaan Kia baru-baru ini atas EV9 GT berperforma tinggi karena “kondisi pasar” menimbulkan pertanyaan tentang kelayakan model listrik dengan harga tinggi. Apakah sedan sport baru ini akan sukses sebagai kendaraan listrik penuh atau berpotensi mengadopsi konfigurasi hybrid range-extender masih harus dilihat. Respon pasar akan menentukan apakah kendaraan ini dapat mengembalikan semangat Stinger atau menempa jalur baru untuk ambisi performa Kia.