Jaguar mempercepat transformasinya dengan langkah berisiko tinggi ke pasar kendaraan listrik ultra-premium. Merek ini akan meluncurkan GT empat pintu inovatifnya pada musim panas 2026, menandakan peralihan dari kompetisi mainstream ke kemewahan eksklusif.
Era Baru Eksklusivitas
Direktur pelaksana Jaguar, Rawdon Glover, mengonfirmasi bahwa perusahaan sedang memasuki “fase baru”, dengan fokus pada kisaran harga yang lebih tinggi dan desain yang mencolok. Arahan pembuat mobil tersebut muncul setelah kontroversi seputar mobil konsep Type 00, yang dianggap Glover sebagai titik balik.
“Mobil ini membawa kita kembali ke wilayah yang memiliki faktor wow yang tiada duanya di jalanan, dibandingkan sedan dan SUV yang sangat kompeten.”
Strateginya jelas: Jaguar tidak lagi bersaing hanya dalam hal kepraktisan. Sebaliknya, mobil ini akan memprioritaskan desain dan daya tarik emosional, yang mencerminkan dampak model ikonik seperti E-Type dan XJ220.
Penetapan Harga dan Kustomisasi
GT baru akan menargetkan harga sekitar £140,000, dengan model entry-level mulai dari £120,000. Jaguar bertujuan untuk memposisikan dirinya di antara merek-merek mewah mainstream dan Rolls-Royce dan Bentley yang ultra-eksklusif, dengan harga mulai dari £280.000 atau lebih tinggi.
Kustomisasi akan menjadi inti dari penawaran ini. Meskipun model dasar akan tetap ada, Jaguar memperkirakan pembeli dengan kekayaan bersih tinggi akan meminta personalisasi yang dipesan lebih dahulu, termasuk edisi khusus dengan harga tinggi dan edisi terbatas. Pendekatan ini dirancang untuk memaksimalkan pendapatan di luar penjualan awal.
Performa dan Jangkauan
GT akan secara eksklusif menggunakan mesin listrik, dan Jaguar tidak memiliki rencana untuk mesin pembakaran internal. Mobil ini akan menampilkan pengaturan tiga motor yang menghasilkan sekitar 1.000bhp, memungkinkan jangkauan nyata sejauh 400 mil dengan sekali pengisian daya. Pengisian cepat akan menambah jangkauan 200 mil dalam waktu sekitar 15 menit.
Meski berperforma tinggi, Jaguar menekankan bahwa powertrain adalah hal kedua dalam pengalaman berkendara secara keseluruhan. Perusahaan mengutamakan dampak emosional dibandingkan spesifikasi teknis.
Filosofi Desain
Jaguar menolak tren otomotif saat ini, seperti roda kecil dan ketinggian pengendaraan tinggi yang dirancang untuk kemasan baterai. GT akan menampilkan desain dramatis dan rendah, yang bertujuan untuk menciptakan respons emosional dari pengemudi dan orang di sekitar.
Pimpinan merek tersebut telah menepis kekhawatiran tentang perubahan ini, dan menyatakan bahwa arah baru ini mencerminkan kesuksesan Range Rover dan Defender, di mana kenaikan harga dibarengi dengan volume penjualan yang lebih tinggi.
Kesimpulan
Jaguar bertaruh pada eksklusivitas dan desain untuk menghidupkan kembali mereknya. GT 2026 bukan hanya sekedar mobil; ini adalah pernyataan niat: kembali ke akar perusahaan sebagai pembuat kendaraan yang berani dan diinginkan. Langkah ini berisiko tinggi, bernilai tinggi, namun jika dilakukan dengan benar, hal ini dapat mendefinisikan kembali posisi Jaguar dalam lanskap otomotif mewah.
